sedikit- sedikit aku mulai kehilangan kepercayaan diriku, semangat hidupku bahkan senyumanku , warna pelangi yg ada mulai pudar, matahari yang dulu menyinari mulai terbenam. Kini aku sendiri melewati hari- harriku yang penuh dengan cacian dan hinaan, kadang aku memilih untuk diam dengan semua rasa sakit yang ada, memilih untuk menangis diam- diam di pojok kamar itu .
tapi kadang rasa sakit dan kecewa terhadap dunia membuatku sedikit terhibur, ntah karena apa rasa itu bisa terjadi, mungkinkah rasa sait ini telah menjadi hiburan tersendiri dalam diriku seolah- olah aku telah kebal dengan rasa sakit yang terjadi ??
Tidak ada komentar:
Posting Komentar